Kelebihan dan Kekurangan PC Router
PC yang digunakan sebagai router memilki kelebihan dan juga
kekurangan. Secara singkat dapat saya sampaikan sebagai berikut.
Kelebihan
1.
Lebih murah dalam hal biaya bila
dibandingkan harga router original.
2.
Mudah dalam penyetingan dan
konfigurasi router.
3.
Mudah dalam penambahan fitur baru.
4.
Multifungsi artinya dapat berfungsi
sebagai sebagai router atau PC.
5.
Maintenance atau perawatan router
lebih mudah seperti merawat PC biasa.
6.
Hemat biaya karena tidak perlu
membeli dedicated router.
7.
Dapat diinstal sistem operasi yang
memang khusus didesain untuk router.
8.
Sistem yang digunakan dapat berbasis
Windows atau Linux/ Unix.
9.
Dapat berperan ganda sebagai PC
biasa selain router bila memakai WinRoute.
Kekurangan
1.
Pilihan koneksinya terbatas
tergantung jumlah network card dan slot PCI yang tersedia.
2.
Kestabilan kerja tidak sebaik
dedicated router.
3.
Bila device komputer mengalami
masalah maka router dalam jaringan tidak akan berfungsi.
4.
Ada harga ada kinerja, berbeda
dengan dedicated router yang mahal semisal Cisco yang neniliki kestabilan kerja
yang tinngi.
5.
Dengan peran ganda yang diemban
router, maka kinerja PC router akan menjadi berat.
Membuat PC Router Dengan Linux
Membuat atau mengubah PC sebagai Router biasanya harus
dilakukan beberapa tahap konfigurasi untuk membangun PC Router. Tahap awal
setelah device komputer disertai LAN card minimal dua buah telah terpasang pada
mainboard di slot PCI, selanjutnya adalah menginstal sistem operasi yang
digunakan sebagai router. Sistem operasi yang digunakan sebagai router
sesungguhnya cukup banyak, terutama sistem operasi yang berbasis Linux/ UNIX.
Beberapa sistem operasi Linux / UNIX yang biasanya digunakan sebagai router
adalah FreeBSD, PFSense, Mikrotik, Ubuntu, dan aplikasi basis Wiindows
Winroute. Selanjutnya akan disampaikan konfigurasi PC Router pada beberapa OS
yang umum digunakan.
Membangun PC Router Menggunakan FreeBSD
Untuk membuat PC Router dengan FreeBSD terlebih dahulu kita
harus mengumpulkan informasi mengenai skema alamat logikal dari jaringan yang
ada. Sebagai contoh kita
asumsikan jaringan yang ada memiliki:
IP Addres Public = 210.100.12.130
IP Addres LAN = 192.168.12.65
Alamat jaringan LAN = 192.168.12.64 / 26
asumsikan jaringan yang ada memiliki:
IP Addres Public = 210.100.12.130
IP Addres LAN = 192.168.12.65
Alamat jaringan LAN = 192.168.12.64 / 26
Router yang dibuat akan dilengkapi dengan Firewall
menggunakan pf pada FreeBSD.
Jika menginginkan menggunakan iptables seperti pada Linux, kita dapat menggunakannya dengan menginstalasi iptables dari source.
Jika menginginkan menggunakan iptables seperti pada Linux, kita dapat menggunakannya dengan menginstalasi iptables dari source.
Langkah-langkah pembuatan:
ü Siapkan komputer beserta 2 kartu jaringan yang telah
terinstal sistem operasi FreeBSD.
ü Selanjutnya, karena dalam default kernel FreeBSD yang baru
terinstal tidak
terdapat opsi tambahan untuk router maka kita harus mengkompilasi
ulang kernel. Tujuannya selain untuk memasukkan opsi-opsi yang dibutuhkan juga untuk merampingkan kernel sehingga dapat mempercepat waktu loading, menghemat memori. Langkah-langkah kompilasinya:
terdapat opsi tambahan untuk router maka kita harus mengkompilasi
ulang kernel. Tujuannya selain untuk memasukkan opsi-opsi yang dibutuhkan juga untuk merampingkan kernel sehingga dapat mempercepat waktu loading, menghemat memori. Langkah-langkah kompilasinya:
a. Salin file GENERIC kernel pada sebuah file dengan nama
baru misal ROUTER dan edit file tersebut menggunakan teks editor.
# cd /usr/src/sys/i386/conf
# cp GENERIC ROUTER
# ee ROUTER
# cd /usr/src/sys/i386/conf
# cp GENERIC ROUTER
# ee ROUTER
b. Dalam
mengedit file ROUTER, ganti baris "ident" dengan nama kernel yang
baru (sesuaikan dengan nama file tentunya). Hilangkan opsi-opsi yang tidak
diperlukan, namun hati-hati bila belum begitu tahu dengan apa yang
opsi anda hilangkan. Kemudian tambahkan opsi :
#-mulai#
options ALTQ
options ALTQ_CBQ
options ALTQ_RED
options ALTQ_RIO
options ALTQ_PRIQ
options ALTQ_HFSC
options ALTQ_NOPCC
device pf
device pflog
device pfsync
#selesai-#
Kemudian simpan konfigurasi tersebut.
baru (sesuaikan dengan nama file tentunya). Hilangkan opsi-opsi yang tidak
diperlukan, namun hati-hati bila belum begitu tahu dengan apa yang
opsi anda hilangkan. Kemudian tambahkan opsi :
#-mulai#
options ALTQ
options ALTQ_CBQ
options ALTQ_RED
options ALTQ_RIO
options ALTQ_PRIQ
options ALTQ_HFSC
options ALTQ_NOPCC
device pf
device pflog
device pfsync
#selesai-#
Kemudian simpan konfigurasi tersebut.
c. Lakukan
kompilasi kernel baru. Perintahnya:
# config ROUTER
# config ROUTER
1. Akan
ditunjukkan direktori untuk memproses kompilasi. Apabila terdapat
kesalahan sintaks,kita dapat memperbaiki pada file ROUTER.
# cd ../compile/ROUTER
# make depend && make && make install
kesalahan sintaks,kita dapat memperbaiki pada file ROUTER.
# cd ../compile/ROUTER
# make depend && make && make install
2. Apabila
terjadi kegagalan kompilasi, sebelum memeriksa file ROUTER kita
diharuskan memberikan perintah
# make cleandepend
diharuskan memberikan perintah
# make cleandepend
3. Jika
kompilasi berhasil, kita dapat menggunakan kernel yang baru setelah komputer
di-reboot, setelah konfigurasi selesai.
4. Atur IP forwarding
# ee /etc/sysctl.conf kemudian tambahkan baris:
net.inet.ip.forwarding=1 lalu simpan konfigurasi tersebut.
# ee /etc/sysctl.conf kemudian tambahkan baris:
net.inet.ip.forwarding=1 lalu simpan konfigurasi tersebut.
5. Untuk konfigurasi opsi jaringan, NAT serta pf pada
sistem, edit file /etc/rc.conf .
# ee /etc/rc.conf
# ee /etc/rc.conf
6. Atur atau tambahkan baris:
#-mulai#
router_enable="YES"
pf_enable="YES"
# Enable PF (load module if required)
pf_rules="/etc/pf.conf"
# rules definition file for pf
pf_flags="-q"
# additional flags for pfctl startup
#selesai-#
1. Pengaturan NAT serta pf, ada pada file /etc/pf.conf .
1. Pengaturan NAT serta pf, ada pada file /etc/pf.conf .
# ee /etc/pf.conf
2. Aktifkan interface serta NAT:
ext_if="rl0" # jaringan publik
ext_if="rl0" # jaringan publik
int_if="rl1" # jaringan lokal
internal_net="192.168.12.64/26"
external_addr="210.100.12.130"
nat on $ext_if from $internal_net to any ->
$external_addr
pass on $int_if from any to any
3. Setelah selesai simpan konfigurasi.
4. Ketikkan perintah:
# /etc/netstart
# /etc/netstart
5. Konfigurasi untuk PC Router FreeBSD telah selesai, agar
komputer dapat mengenali konfigurasi yang baru, reboot atau restart terlebih
dahulu. Kemudian untuk mengetes koneksi dapat kita coba pada router atau client
dengan perintah ping. Selanjutnya dapat kita tambahkan DHCP server yang umum
terdapat pada router.
6. Untuk PC router menggunakan sistem operasi
Linux lainnya cara yang dilakukan pada dasarnya hampir sama karena memiliki fungsi
yang sama. Misalnya Mikrotik sebagai PC router setelah diinstal untuk
konfigurasinya menggunakan windows management yaitu Winbox sehingga kita bisa
konfigurasi router dengan basis graphic.Postingan PC Router, berakhir sampai disini, dan pada berikutnya kami akan post artikel/berita berita menarik tentunya masih seputar IT dan GADGET, SOFTWARE HARDWARE, APLIKASI FREEWARE Dsb...... Ikuti kelanjutannnya di jtzone blog... ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar